Suka Begadang? Kenali Ini Bahayanya dan Tips yang Wajib Warginet Lakukan!
Begadang mungkin sepele, tapi efeknya akan berdampak hingga jangka panjang sangat serius sehingga warginet akan mengalami gangguan pada kesehatan tubuh.
Siapa yang belum pernah begadang? Entah karena pekerjaan, tugas kuliah, atau sekadar scroll media sosial sampai dini hari, kebiasaan begadang sudah jadi hal yang lumrah di kalangan warginet.
Padahal, kalau dilakukan terlalu sering, bahaya begadang bisa sangat serius bagi kesehatan tubuh, mulai dari gangguan fisik hingga masalah mental yang tidak boleh dianggap remeh.
Yuk, kenali lebih dalam apa saja dampak buruk dari begadang dan simak tips penting yang wajib kamu lakukan kalau memang mengharuskan begadang pada waktu tertentu.
Jangan sampai gaya hidup ini malah jadi bumerang untuk tubuh kamu sendiri hanya karena masalah yang dianggap sepele, namun justru berdampak besar.
Baca Juga: Sebetulnya, Berapa sih Batas Aman Minum Kopi dalam Sehari?
Bahaya Begadang Bagi Kesehatan Tubuh
1. Gangguan Mental
Terlalu sering begadang akan membuat warginet merasa mudah cemas, depresi, paranoia, hingga halusinasi atau memiliki pikiran untuk bunuh diri.
2. Masalah Sistem Saraf dan Koordinasi
Warginet juga akan sulit untuk konsentrasi, refleks menurun dan bahkan berdampak pada resiko kecelakaan yang semakin tinggi.
3. Sistem Imunitas Melemah
Tubuh warginet juga akan jadi lebih mudah terkena infeksi dan akan mengalami kesembuhan dengan jangka waktu yang lama.
4. Kenaikan Berat Badan dan Gangguan Metabolik
Karena pola tidur yang tidak bagus, sehingga membuat tubuh akan mengalami resiko obesitas dan diabetes meningkat secara signifikan.
5. Tekanan Darah Tinggi dan Penyakit Jantung
Begadang yang terlalu sering dilakukan akan memicu hipertensi, peradangan dan penyakit kardiovaskular karena kurangnya waktu tidur.
6. Resiko Stroke Meningkat
Akibat begadang juga, bisa membuat resiko stroke yang kian melonjak hingga empat kali lipat dari biasanya.
7. Penurunan Fungsi Otak dan Memori
Apabila terus menerus dilakukan, sehingga akan mengganggu regenerasi otak, ingatan dan juga akan menurunkan daya fokus warginet.
8. Gangguan Hormonal dan Reproduksi
Wanita akan berpotensi terganggu siklus haid dan infertilitasnya, sedangkan laki-laki bisa mengalami penurunan kualitas sperma.
9. Masalah Pencernaan
Karena begadang memakan waktu di malam hari dan biasanya akan merasa lapar di jam tersebut, sehingga mengakibatkan asam lambung meningkat, resiko tukak dan mengalami gangguan pencernaan.
10. Kulit Kusam dan Penuaan Dini
Kolagen pada tubuhmu juga akan rusak, kulit menjadi lebih pucat, dan biasanya akan muncul lingkaran hitam di mata yang biasa disebut dengan mata panda.
11. Peningkatan Risiko Kanker
Karena terganggunya pengaruh jam biologis, sehingga stres sel akan turut berkontribusi dengan menyebabkan resiko terkena kanker.
Baca Juga: AC Terlalu Dingin, Bisa Bikin Loyo di Tempat Kerja?
Tips yang Harus Warginet Lakukan Jika Terpaksa untuk Begadang
1. Batasi durasi begadang
Kalau perlu, rencanakan malam begadang hanya 1–2 kali seminggu.
2. Perbaiki sleep hygiene
-
Tidur dan bangun di jam yang konsisten
-
Hindari layar (HP/komputer) 1–2 jam sebelum tidur
-
Hindari makanan berat dan kafein di malam hari
3. Konsumsi secukupnya suplemen
Beberapa orang terbantu dengan melatonin 3 mg, magnesium, atau valerian.
4. Olahraga dan paparan sinar pagi
Aktivitas pagi mendukung ritme sirkadian tubuh dan memperbaiki kualitas tidur keesokan hari.
5. Ciptakan kamar tidur ideal
Matikan lampu, suara minimal, pertahankan suhu nyaman, dan tempatkan kasur hanya untuk tidur.
6. Kelola stres dan populasi mental
Teknik relaksasi seperti napas dalam, meditasi, atau aromaterapi bisa menenangkan pikiran. Meski terkadang sulit dihindari, begadang bukanlah kebiasaan yang bisa dianggap sepele. Jika dilakukan terus-menerus, bahaya begadang bisa berdampak serius pada tubuh dan pikiran kita.
Mulai sekarang, yuk lebih bijak dalam mengatur waktu istirahat dan utamakan tidur yang cukup demi menjaga kesehatan jangka panjang.
Ingat, tubuh butuh istirahat sama seperti kita butuh waktu produktif. Jangan tunggu sampai sakit untuk mulai peduli!
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.