Beranda 11 Rekomendasi Buku Karya Penulis Indonesia yang Mendunia
ADVERTISEMENT

11 Rekomendasi Buku Karya Penulis Indonesia yang Mendunia

5 jam yang lalu - waktu baca 3 menit
11 Rekomendasi Buku Karya Penulis Indonesia yang Mendunia (Source:laksmimutiara.com)

Banyak penulis di Indonesia yang karya nya sudah mendunia. Seperti penulis dari buku "Laut Bercerita" oleh Leila S. Chudori. 

Penulis Indonesia yang berhasil membawakan karya buku terbaiknya sampai karya nya mendunia dan banyak menginspirasi banyak orang. Tidak hanya satu, dua, namun ada banyak penulis yang patut menjadi contoh bagi generasi masa depan. 

Pun juga dengan buku terbaiknya yang mampu membuat semua orang terkagum-kagum membacanya. Berikut terdapat 11 rekomendasi buku penulis dari Indonesia yang karya nya sudah mendunia. 

Baca juga: 15 Rekomendasi Buku Fiksi Bahasa Sunda, Carpon hingga Novel!

1. Laut Bercerita

Penulis buku Laut Bercerita ialah Leila S. Chudori, novel ini mengisahkan perjuangan dan penghilangan paksa aktivis mahasiswa tahun 1998 di era Orde Baru, berlatar belakang kisah nyata tentang persahabatan, cinta, kekejaman rezim, dan pencarian keluarga korban yang hilang, disampaikan dari dua sudut pandang: Biru Laut (aktivis) dan adiknya, Asmara Jati, untuk memberi pemahaman mendalam tentang trauma dan perjuangan HAM

2. Bumi Manusia

Penulisnya adalah Pramoedya Ananta Toer, novel ini mengisahkan kehidupan pemuda pribumi bernama Minke di masa penjajahan Belanda (sekitar 1898-1918), mengeksplorasi tema rasialisme, diskriminasi, identitas, pendidikan ala Eropa, cinta dengan Annelies, serta awal mula kesadaran akan perjuangan nasional Indonesia melalui konflik batin Minke. 

3. Cantik itu Luka 

Eka Kurniawan adalah penulis dari buku "Cantik itu Luka". Buku ini mengisahkan tragedi keluarga yang berlatar belakang sejarah Indonesia dari masa kolonial hingga pasca-kemerdekaan, mengeksplorasi tema kecantikan sebagai kutukan, kekerasan, politik, dan realisme magis melalui kisah Dewi Ayu dan empat putrinya yang membawa nasib sial akibat kecantikan mereka. 

4. Laskar Pelangi 

Andrea Hirata adalah penulisnya. Mengisahkan tentang perjuangan dan persahabatan 10 anak miskin di Belitung yang bersekolah di SD Muhammadiyah yang kekurangan fasilitas, namun semangat mereka untuk belajar dan meraih mimpi tidak padam, mengangkat tema pentingnya pendidikan dan kekuatan mimpi meski dalam keterbatasan. 

5. Buku dari Tere Liye 

Buku Tere Liye ini dibuat dalam beragam genre, mulai dari fantasi, fiksi ilmiah, romansa, hingga filsafat, dengan isi buku yang sering kali mengangkat tema kehidupan sehari-hari, cinta, persahabatan, perjuangan, spiritualitas, dan petualangan fantasi dengan pesan moral mendalam. Seperti Serial Bumi (fantasi), Hujan (fiksi ilmiah), Rindu (sejarah/spiritual), dan Pulang (aksi/thriller). 

6. Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck

Buku Tenggelamnya Kapal van der Wijck ditulis oleh HAMKA (Haji Abdul Malik Karim Amrullah), mengisahkan tragedi cinta antara Zainuddin dan Hayati yang kandas akibat perbedaan adat istiadat dan status sosial di Minangkabau, di mana cinta mereka terhalang adat matrilineal, pernikahan paksa, hingga berakhir tragis di kapal yang tenggelam. 

Baca juga: Bedah Buku Sabalakana, Novel Sunda yang Bercerita Tentang Wabah Aneh

7. Gadis Kretek 

Penulis buku Gadis Kretek adalah Ratih Kumala, dan isinya bercerita tentang sejarah industri rokok kretek di Jawa dari masa kolonial hingga era kemerdekaan, dibungkus dalam kisah pencarian Jeng Yah oleh tiga anak pemilik pabrik kretek, yang mengungkap rahasia keluarga, cinta segitiga, dan dinamika sosial-budaya Jawa pada masa pergolakan politik, seperti era PKI.

8. Negeri 5 Menara

Penulis buku Negeri 5 Menara adalah Ahmad Fuadi, dan isinya menceritakan perjuangan inspiratif enam santri dari berbagai daerah di Pondok Madani Gontor (PM) Ponorogo, Jawa Timur, dalam meraih mimpi besar mereka, "menggapai jendela dunia," dengan filosofi "Man Jadda Wajada" (siapa bersungguh-sungguh pasti berhasil). 

9.  Dilan: Dia adalah Dilanku tahun 1990

Penulis buku Dilan: Dia adalah Dilanku tahun 1990 adalah Pidi Baiq, dan isinya bercerita tentang kisah cinta remaja antara Milea (siswi pindahan dari Jakarta) dan Dilan (anggota geng motor) di Bandung tahun 1990. 

Di mana Dilan mendekati Milea dengan cara unik dan gombalan khasnya, meskipun Milea sudah punya pacar, menggambarkan nostalgia masa SMA dengan sentuhan humor dan romansa yang khas tahun 90-an. 

10. Saman 

Penulis novel "Saman" adalah Ayu Utami. Novel ini merupakan salah satu karya sastra Indonesia yang paling berpengaruh, diterbitkan pertama kali pada tahun 1998, dan berhasil memenangi Sayembara Menulis Roman Dewan Kesenian Jakarta pada tahun yang sama. 

Buku ini mengangkat isu-isu sensitif dan sering dianggap tabu pada masanya, seperti pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), ketidakadilan sosial, represi politik di era Orde Baru, dan seksualitas. Ceritanya lekat dengan suasana reformasi 1998. 

Rekomendasi

0 Komentar

Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.