Bangunan Cultural Heritage di Garut
Cultural heritage adala warisan budaya yan bisa berbentuk benda ataupun atribut yak berbenda yang diwariskan oleh generasi sebelumnya. Bangunan termasuk ke dalam cultural heritage. karena merupakan bukti sejarah dan juga sumber pengetahuan di bidang arsitektur, desain dan struktur bangunan.
Gedung Kantor Pos
Gedung Kantor Pos yang terletak di Jalan Ahmad Yani No.40 , Pakuwon, Garut Kota ini merupakan salah satu bangunan bergaya Belanda klasik yang masih ada hingga saat ini Garut. Gedung Kantor Pos ini kemudian dijadikan sebagai bangunan oleh pemerintah daerah Kabupaten Garut. Gedung Kantor Pos ini dibangun pada tahun 1930 dan berada di tempat yang sangat strategis.
Rumah Pastoran Gereja Kristen Pasundan
Rumah tinggal Pendeta Gereja Kristen Pasundan (GKP) atau Pastoran ini merupakan cultural heritage Garut yang dibangun pada tahun 1925, bersamaan dengan dibangunnya Gereja Kristen Pasundan. Pastoran dan Gereja ini dibangun oleh B.M Alkema yang merupakan Pendeta dari Belanda. Rumah Pastoran ini berada di Jalan Bratayudha No.40, Regol, Garut Kota
Kantor Kecamatan Garut Kota
Kantor Kecamatan Garut Kota yang terletak di Jalan Pramuka, No.14, Pakuwon, Garut Kota ini merupakan cultrual heritage Garut yang dibangun pada tahun 1930-an. Awalnya bangunan tersebut digunakan sebagai rumah dinas Dokter Remlet, dokter dari Belanda yang ditugaskan untuk menjadi kepala rumah sakit di Garut. Setelahnya, bangunan tersebut sempat digunakan sebagai ruang kelas bagi para murid Sekolah Dasar Pakuwon dan tempat kuliah jarak jauh untuk perguruan tinggi IKIP dan UNPAD jurusan ekonomi.
Bangunan cultural heritage ini penting karena merupakan bukti sejarah dan juga sumber pengetahuan di bidang arsitektur, desain dan struktur bangunan. Garut bisa dikatakan tidak banyak memiliki gedung cultural heritage bila dibandingkan dengan kota-kota lain di Indonesia sehingga sulit menemukan bangunan cultural heritage di Garut.
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.