Takjil Khas Masyarakat Sunda


[Illustration: buzzfeed.com]

Takjil merupakan istilah yang tidak asing lagi di telinga para wargi, apalagi di bulan puasa pasti istilah ini akan sering disebutkan dimana-mana. Seperti yang kita ketahui bahwa takjil adalah makanan untuk berbuka puasa. Namun, dalam KBBI takjil berarti mempercepat. Takjil bukanlah kata asli dari Indonesia melainkan kata serapan dari bahasa Arab yakni 'ajila yang berarti menyegerakan.

Sehingga bila diartikan takjil adalah menyegerakan atau mempercepat dalam berbuka puasa sehingga takjil ini sebetulnya merupaka kata perintah untuk tidak menunda-nuda berbuka puasa ketika adzan magrib berkumandang. Namun, di kalangan masyarakat takjil merupakan makanan atau kudapan yang harus segera di makan untuk membatalkan puasa.

Setiap daerah memiliki ciri khas takjilnya masing-masing dan biasanya beberapa takjil ini hanya dijual di bulan ramadan saja sehingga takjil tersebut semakin khas sebagai makanan bulan ramadan. Berikuta merupakan takjil khas masyarakat sunda, diantaranya:

  1. Gorengan, gorengan sepertinya merupakan takjil yang wajib dan paling disukai oleh masyarakat sunda. Meskipun sudah menyediakan minuman atau makanan manis rasanya tidak afdol bila berbuka tidak memakan gorengan. Biasanya gorengan yang khas dijadikan takjil adalah bala-bala tau bakwan, gehu, tempe goreng, pisang goreng dan cireng.

  2. Kolak , merupakan makanan manis yang paling ikonik dan juga merupakan khas Ramadan. Bahkan kolak biasanya dijual hanya pada bulan Ramadan sehingga jika mencari kolak di bulan Ramadan tentunya tidak sebanyak di bulan Ramadan. Kolak di tatar Sunda sangat beragam mulai dari kolak ubi, pisang, jambu dan kolak candil atau biji salak.

  3. Es goyobod, es campur khas garut ini merupakan salah satu takjil yang banyak diburu oleh masyarakat Garut. Rasanya yang manis, gurih dan dingin ini sangat nikmati untuk dijadikan sebagai santapan berbuka puasa.

  4. Es cendol, makanan manis dan mengenyangkan ini terbuang dari tepung beras dan memiliki kuah gula merah yang legit ini menambah rasa nikmat dan dapat melepas dahaga di waktu berbuka lho

  5. Tutut, merupakan siput atau keong ini merupaka takjil khas masyarakat sunda pada masa lalu lho, biasanya tutut dimasakan dengan menggunakan bumbu kuning ini memiliki rasa yang gurih dan pedas.


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka